KUMPULAN PUISI ANAK:



                              GURUKU
                 
Kala mentari muncul Kau kayuh sepedah tuamu
Menempuh jalan yang jauh dan berliku mengejar ketepatan waktu
Panas dan dahaga tak kau hiraukan hal itu Kala mentari menyayat kulit tetap kau kayuh sepedah tuamu
Demi anak didikmu yang lebih maju
Itulah pengabdianmu wahai guruku
Jasa-jasamu yang luhur itu tidak dapat terlupakan sepanjang hidupku
Terimakasih guruku berkatmu tercapailaah cita-citaku
Tak akan kulupakan semua jasa-jasamu       Tak akan kulupakan wahai guruku


                                IBUKU
                   
Ibuku engkaulah yang melahirkanku
Mengasuhku dan membesarkanku
Engkau relakan waktumu semua hanya demi aku
Ibuku karnamulah aku ada
Ibuku karnamulah aku tumbuh
Ibuku karnamulah aku dewasa
Ibuku karnamulah aku hidup
Sangat besar jasamu ibu
Entah sampai kapan aku bisa membalasmu
Hingga kapan aku teus merepotkanmu Hanya doa dan baktiku yang bisa aku berikan padamu
Terimakasih ibuku atas cinta dan kasih sayangmu selama ini



                            SEKOLAHKU

Kau adalah tempat menuntut ilmu
Setiap pagi aku bangun untuk menuju ke tempatmu
Disana aku bertemu dengan teman-
temanku
Di tempat itu aku mulai membangun karirku
Sekolahku aku akan merawat dirimu
Di sinilah aku belajar banyak hal
Sampai aku menggapai cita-citaku
Jika aku sudah lulus dari tempat itu tak akan pernah kulupakan dirimu
Aku tetap mewatmu,untuk generasiku Semua kisah kasih terukir bersamamu
Di tempat ini senyum dan tangisan
bercucuran
Di tempat itu banyak hal yang menjadikanku menjadi pribadi yang lebih baik
Terimakasih karena telah menjadi pelindungku
                           *Sekolahku*

                  KISAH KELUARGA SINGA
 

       Di sebuah hutan rimba tinggalah sekeluarga singa,keluarga kecil itu pada
awalnya mereka bahagia.
      Namun kebahagiaan itu terasa tidak lengkap jika mereka tidak memiliki keturunan.
Singa jantan itu bernama TOM dan ibu singa bernama REN.
       Tom: keluarga kita terasa belum lengkap bu,sudah sekian tahun kita
menikah tetapi sampai sekarang kita belum di karuniai anak.
       Ren: tuhan maha adil pak,mungkin belum saatnya kita di berikan titipan.

       Keesokan harinya ibu Ren pergi ke dalam hutan untuk memetik beberapa buah untuk ayah Tom,namun tidak sengaja ibu Ren mendengar suara anak menangis,ternyata dia adalah seekor anak musang yang menangis terisak risak.
 
      Ren: hai anak manis kenapa kamu mengis??
      Rubah: aku di tinggal mati oleh ibuku ketika aku bangun tidur dia ternyata tertembak oleh pemburu
tolong!!! aku bu aku takut.
      Ren : sudah jangan menangis anak manis,sudah begini saja kamu ikut ibu
kerumah mau?
Nanti kamu bisa tinggal disana bersama dengan ayah Tom.
     Rubah: apakah bisa bu,tapi aku takut dengan ayah Tom bagaimana kalau di
marah denganku?
     Ren: tidak sayang ayah tom itu baik dia tidak akan marah dengan anak manis
seperti kamu itu.. sudah ayo ikut ibu!!
    Rubah: baiklah ibu.

     Dengan senang hati ibu Ren mengajak pulang anak rubah tersebut kerumahnya,di rumah ibu Ren berbicara dengan ayah Tom jika ibu ren ingin merawat anak rubah seperti anak mereka sendiri!! ayah Tom pun setuju dan waktu terus berlalu dan anak rubah pun tumbuh dewasa di asuh ayah Tom dan ibu Ren,mereka hidup dengan damai,entah mukjizat apa yang di berikan setelah sekian tahun merawat anak rubah yang berbeda jenis dengan keluarga singa.
     Beberapa tahun kamudian akhirnya ibu Ren pun hamil mendengar berita tersebut rubah pun senang karna akan mempunyai adik sekian lama ibu ren menagndung akhirnya tiba waktunya melahrikan,dia melahirkan seekor anak singa jantan,rubah ikut senang melihatnya karna waktu yang di tunggu tunggu akhirnya telah tiba rubah pun mempunyai adik yang berbeda jenis denganya tapi dia sangat menyayangi anak singa tersebut,Rubah pun ikut merawat anak singa tersebut sampai dia tumbuh menjadi seorang anak singa yang kuat dan tangguh.

     Anak singa: kakak ayo mari kita bermain kak!
     Rubah: sebentar dek kakak harus membantu ibu berburu makanan
     Anak singa: aku ikut dengan kakak kalo seperti itu.
     Rubah :ayo kalau begitu mari kita berburu bersama

     Di dalam hutan rubah pun bertemu dengan rubah yang sejenis denganya diapun di caci oleh rubah tersebut karna perbedaan jenis di antara kakak dan adik tersebut,sang singa pun marah merasa kakaknya di caci sang singapun berbicara kepada rubah tersebut bahwa perbedaan dari kami tidak akan merubah apapun bagi kamu walaupun aku kakak ku berbeda jenis kita saling menyayangi dan saling menjaga mendengar perkataan tersebut sang rubah pun pergi meninggalkan kedua kakak beradik karna merasa kalah dan malu karna cacian tersebut tidak berpengaruh bagi keduanya.
    Merekapun semua hidup dengan damai dan bahagia karna tak memandang perbedaan di antara keduanya.

                             *Tamat*

PUISI ANAK

KUMPULAN PUISI ANAK

GURUKU

Kala mentari muncul

Kau kayuh sepedah tuamu

Menempuh jalan yang jauh dan berliku

Mengejar ketepata waktu

Panas dan dahaga

Tak kau hiraukan hal itu

Kala mentari menyayat kulit

Tetap kau kayuh sepedah tuamu

Demi anak didikmu yang lebih maju

Itulah pengabdianmu wahai guruku

Jasa-jasamu yang luhur itu tidak dapat terlupakan sepanjang hidupku

Terimakasih guruku berkatmu tercapailah cita-citaku

Tak akan kulupakan semua jasa-jasamu

Tak akan kulupakan wahai guruku

IBUKU 

Ibuku engkaulah yang melahirkanku

Mengasuhku dan membesarkanku

Engkau relakan waktmu

Semua hanya demi aku

Ibuku karnamulh aku ada

Ibuku karnamulah aku tumbuh

Ibuku karnamulah aku dewasa

Ibuku karnamulah aku hidup

Sangat besar jasamu ibu

Entah sampai kapan aku bisa membalasmu

Hingga kapan aku teus merepotkanmu

Hanya doa dan baktiku yang bisa aku berikan padamu

Terimakasih ibuku atas cinta dan kasih sayangmu selama ini

SEKOLAHKU

Kau adalah tempat menuntut ilmu

Setiap pagi aku bangun untuk menuju ke tempatmu

Disana aku bertemu dengan teman-temanku

Di tempat itu aku mulai membangun karirku

Sekolahku akan akan merawat dirimu

Di sinilah aku belajar banyak hal

Sampai aku menggapai cita-citaku

Jika aku sudah lulus dari tempat itu

Tak akan pernah kulupakan dirimu

Ak tetap mewatmu, untuk generasiku

Semua kisah kasih terukir bersamamu

Di tempat ini senyum dan tangisan bercucuran

Di tempat itu banyak hal yang menjadikanku

Menjadi pribadi yang lebih baik

Terimakasih karena telah menjadi pelindungku

Sekolahku

PUISI ANAK.
                   
                 SEPEDAH BARU
Sepedahku
Sepedah kesayanganku
Pemberiaan dari ayah dan bundaku
Sepedah baruku
Akankah berharganya dirimu
Kudapatkan karena aku juara satu
Oh sepedahku
Aku sangat bahagia bersamamu
Setiap hari dapat berangkat sekolah denganmu

                                       AKIBAT PERBUATAN GAJAH      

                     
  Pada zaman dahulu gajah memiliki telinga kecil, akan tetapi gajah memiliki kebiasaan buruk dia suka menguping pembicaraan teman temannya.
  Suatu ketika dia melihat rusa dan kelinci sedang membicarakan sesuatu.Gajah dengan sigap langsung menguping pembicaraan mereka‘’ apa yang sedang mereka bicarakan pikir si gajah “,gajah bersembunyi di balik semak semak dan menguping pembicaraan rusa dan kelinci,karena rasa ingin tahunya yang tinggi gajah ingin mendengar lebih jelas lagi,ia mengendap-endap mendekati rusa dan kelinci,tanpa sengaja
gajah menginjak ranting kering “KREEK” gajah keluar dari
persembunyiannya.‘’ hiiihihi aku tahu apa yang kalian bicarakan ’’ ujar gajah sambil berlari menjauh,ia menertawakan rusa dan kelinci,rusa dan kelinci menjadi marah.
” kamu menguping pembicaraan kami ya ” ujar rusa dengan raut muka marah,‘’ awas kamu gajah’’ balas kelinci.rusa dan kelinci bermaksud menangkap gajah,namun gajah telah kabur,Rusa dan kelinci sangat kesal,“ gajah nakal ”,awas! kalau bertemu akan kujewer telingamu!”.
  Gajah telah jauh berlari,ia merasa lelah dan haus. Ia berhenti di
tepi danau “ aku sangat lelah minum dulu ah ”,gajah minum air di danau tersebut!,ketika sedang minum ia mendengar ada suara di dekatnyat,ternyata buaya dan singa sedang bercakap-cakap “itukan buaya dan singa''??,apa yang
mereka bicarakan ?”,gajah berjalan mengendap-endap ia mendekati buaya dan singa,diam-diam ia menguping pembicaraan mereka!!

   Singa:kalau begituakau tidak bisa datang ?
   Buaya:ah sayang sekali kamu tidak bisa datang.

Singa merasa ada yang memperhatikannya,ia memeriksa
disekelilingnya,dia berjalan ketempat persembunyian gajah. “siapa yang di semak itu?,kamu menguping ya?
Gajah menjadi ketakutan,diam-diam ia berusaha
pergi namun buaya melihat gajah,“lihat singa yang menguping ternyata gajah ”,kesini gajah apa yang sudah kamu dengar ?” kata singa dengan raut muka yang amat sangat marah,merasa ketahuan gajah langsung berlari!! Singa mengejar gajah.ia
berhasil menangkap gajah.“ aduh lepaskan aku ” rengek gajah! “ini dia gajah yang suka menguping ” kata singa!
singa membawa gajah kepada buaya,gajah meronta-ronta ingin
melepaskan diri namun,cengkraman singa sangat kuat!
“ keterlaluan kamu harus dikasih pelajaran ” ujar buaya!
Singa dan buaya menghukum gajah,mereka menjewer telinga gajah,gajah menjerit-jerit kesakitan gajah memohon kepada buaya dan singa agar dilepaskan ia tampak memelas,singa dan buaya merasa kasihan,kemudian mereka melepaskannya,
“ lepaskan aku ''!! aku berjanji tidak akan menguping lagi rengek
gajah! “ baiklah jangan di ulangi lagi ya ”!! sahut singa dan buaya,“ baiklah ” balas gajah.gajah sangat gembira,ia segera pergi.
  Suatu hari harimau dan beruang sedang bercakap-cakap dengan kelinci,dari kejauhan gajah melihatnya,ternyata kebiasaan buruk gajah tidak berubah gajah ingin menguping pembicaraan mereka.“ aku ingin tahu yang mereka bicarakan ” ,gajah mendekati harimau.beruang dan kelinci,ia bersembunyi di balik pohon namun harimau mengetahui kehadiran gajah!!!

  Kelinci: ''harimau “aku mencium bau gajah”
  Beruang: “wah dia pasti menguping pembicaraan kita''!

Gajah merasa ketakuta.gajah sangat takut kepada harimau, dia
bermaksud lari namun dengan gesit harimau menangkap gajah
Harimau: “kamu menguping ya”??
Gajah: “aduh aaaa aku cuma mendengar sedikit kok”,gajah
meronta-ronta ingin melepaskan diri! gajah berhasil melepaskan diri,meskipun bentuk tubuhnya besar namun dia sangat gesit,dia berlari kencang tetapi gajah menabrak singa ia
terjatuh di belakang,munculah harimau dan beruang!!

  Harimau: “ pegang gajah!!,itu singa”
  Beruang: “ iya gajah menguping pembicaraan kami ”!

Singa terkejut dengan perkataan harimau dan beruang ternyata
gajah masih suka menguping,“ kamu bohong ya gajah kamu sudah berjanji tidak akan menguping lagi tapi kenapa kamu menguping singa'' ujar singa!!
“ maafkan aku singa aku tidak sengaja melakukannya ” kata gajah,lalu singa menyerahkan gajah kepada harimau dan beruang,kemudian harimau dan beruang menjewer telinga gajah!! gajah merasa sangat kesakitan,"ini pelajaran buat
yang suka menguping ”.ujar harimau.
“Aduh sakit harimau beruang tolong ampuni aku maafkan
aku ”.kata gajah!! setelah meminta maaf akhirnya harimau dan beruang melepaskan gajah.
  Gajah beranjak pulang kerumahnya di sepanjang jalan gajah menangis karena ia merasa telinganya sangat sakit.“ aduh telingaku sakit, mereka semua
menjewerku ” ucap gajah sembari menangis!!,gajah sampai dirumahnya ia melihat bayangan dirinya di cermin,
gajah sangat terkejut melihat keadaan telinganya,telinga gajah menjadi sangat besar dan lebar,“ hahh bagaimana ini!! telingaku kok jadi seperti ini ”,gajah pergi ke rumah monyet sahabatnya ia mengadu kepada monyet, “ monyet,tolong aku!!,telingaku menjadi besar dan lebar akibat di jewer teman teman!!,monyet “ ayo aku antar ke jerapah ia pandai mengobati penyakit ”,lalu gajah dan monyet menemui jerapah!!,jerapah memeriksa telinga gajah namun telinga gajah tak bisa di kecilkan,
jerapah “ telingamu tidak bisa di kecilkan kembali gajah!!",gajah
sangat sedih ia menunduk malu dia merasa menyesal dan menyadari kesalahannya. “ini akibat aku suka menguping” ucap gajah.
  Sejak saat itu gajah tidak mau menguping lagi dia takut jika nanti telingannya bertambah besar.
                                             
                                                    TAMAT